Aku Punya Nama

November 06, 2014

Seyogyanya anak manusia

Kucoba luru ilmu hingga Cina meski kini
baru Malang yang terdekap dalam mata
Tapi setidaknya mimpi itu akan tetap ada

Lengkung usang potretku yang semena – mena
Seolah kini tergubah menjadi ku yang penuh damba
Menyimak setiap tuturan sang Maha Guru
Dan menimpali setiap tantangan yang terperi di depanku
Sungguh tak lagi ingin kuhabiskan waktu berleha – leha
Karena ternyata, begitu banyak muasal ilmu yang tak kutahu
Karena ternyata prosa hidup tak sepolos lembaran sutera

Maka dengarlah sekarang representasiku punya cita
Yang tak hanya berobjek untuk diriku saja
Yang tak sekedar untuk sebongkah pundi,
Penghapus peluh Ummi Abi
Tapi lebih bagaimana kumampu mengimplikasi
Setiap jengkal ilmu yang kudapati selama ini
Sebuah reaksi nyata yang juga mempertaruhkan sebuah nama, perkasa

Hingga kudapati inginku pada suatu ketika nanti,
Diingatku karena budi
Dikenangku karena maslahatnya diri dalam berbagi
Semoga

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Wreda Entri 🤡

Seracik Sakalangkong

Ayunan derap melintasi anakan tangga Menyusuri celah kusamnya debu kelas pada kaca Menerjang pekatnya tangis dalam tawa Mengijab...

Like us on Facebook

Flickr Images

Instagram