Taklif

October 17, 2020

 


H-6.

Mengikhlaskan itu ternyata perkara bulshit.
Menuju empat, yang tak sempat.

Semuanya tetiba runtuh menimpa
Merobohkan kekuatan yang kucoba susun
dengan segala doa.

Aku ternyata tidak bisa.
Tidak hanya isi dalam kepalaku
Tapi juga seluruh tangan, kaki,
perut, mata dan mulutku.

Alur dari kelopak masih deras,
dan sisa seperempat porsiku tadi pagi
buyar keluar tak terkendali.

Adakah obat yang bisa kutegak?
aku, rasanya tidak mampu
atas segala rasa yang telah utuh
di pelukanmu.

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Wreda Entri 🤡

Seracik Sakalangkong

Ayunan derap melintasi anakan tangga Menyusuri celah kusamnya debu kelas pada kaca Menerjang pekatnya tangis dalam tawa Mengijab...

Like us on Facebook

Flickr Images

Instagram