Who Friend Is?

September 21, 2014

Mencoba menemukanmu itu susah, min

Entah harus berapa langkah ku jejak
Lantaran pautanku terlalu samar untukmu
Lalu rindu yang kutemui di jalanku
Itu terkadang bukan bertuan hadirmu
Namun sering mozaik merekalah yang sekarang kelabu
Dan ketika pada akhirnya waktu berucap
Aku sungguh mensyukuri kehadiranmu mimin

Perihal pertemuan kita dulu, kau ingat?
Usang ingatanku tertawa akan kekonyolan itu
Remah kesederhanaan yang kini aku cintai
Nun jauh di perkemahan yang akan mempertemukan kita lagi
Akan waktu yang bergulir tiga tahun setelahnya
Mimin, kini biarkan aku peluk semua keindahan bersamamu
Aku simpan rapat semua ketulusanmu untukku

Terima kasih telah menjadi bagian yang melengkapiku
Eliminare senduku yang terkadang kuungkap padamu
Rislah, aku cuma ingin dirimu tau
Aku menyayangimu, mimin Mellinda Purnama Tera {}


You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Wreda Entri 🤡

Seracik Sakalangkong

Ayunan derap melintasi anakan tangga Menyusuri celah kusamnya debu kelas pada kaca Menerjang pekatnya tangis dalam tawa Mengijab...

Like us on Facebook

Flickr Images

Instagram